Inhu (riauoke.com)-Gerbang masuk kota Rengat yang merupakan icon Kabupaten Indragiri hulu (Inhu) Riau, sudah terpotong 6 tahun lalu, tepatnya sejak tahun 2014. Namun hingga saat ini tidak ada upaya perbaikan dan pembangunan baru gerbang itu. Sebelumnya di gerbang itu tertulis 'Selamat Datang di Kota Rengat'. Namun kemudian kata 'selamat' dan 'datang'nya hilang, sehingga yang tersisa hanya 'di Kota Rengat'.
Lamanya gerbang itu terbengkalai dan seolah tak mendapatkan perhatian pihak terkait, akhirnya malah jadi ajang selfie warga, termasuk para wakil rakyat setempat. Bahkan unsur pimpinan DPRD Inhu sempat membuat video ucapan selamat datang di kota rengat tepat dibawah gerbang pontong itu.
Pada Kamis (14/5/2020), dua kata yang hilang itu sudah muncul kembali. Kata 'Selamat datang' itu ditulis di atas sehelai kain putih. Belakangan diketahui, itu merupakan hasil karya anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIE Indragiri dan BEM STAI Madinatun Najah Rengat.
"Kita sebagai orang Inhu miris melihat icon Kota Rengat sebagai ibukota kabupaten seperti ini. Kami sebagai mahasiswa Inhu turut prihatin terhadap kondisi Inhu sampai hari ini," kata Presiden mahasiswa (Presma) STAI Madinatun Najah Rengat, Hafiz kepada wartawan Kamis (14/5/2020).
Melengkapi kata 'Selamat datang' di kota rengat menggunakan kain putih bertulisan hitam itu, Presma STAI Madinatun Najah bekerja sama dengan BEM STIE Indragiri Rengat.
"Kita tidak menyalahkan siapapun, kita dari BEM STIE Indragiri dan STAI Madinatun Najah hanya membantu pekerjaan eksekutif Kabupaten Inhu tentang tulisan 'Selamat datang' di tugu tersebut," kata Presma STIE Indragiri Rengat, Handika Karismon kepada wartawan di Rengat.
Menurut Handika, pembangunan gerbang tugu selamat datang di kota rengat belum bisa diselesaikan dari tahun 2014 sampai tahun 2020. "Semoga dengan tulisan yang kami pasang 'Selamat Datang' ini masyarakat Kabupaten Inhu, terkhusus masyarakat kita rengat bisa bangga kembali melihat tugu selamat datangnya sudah lengkap kara-katanya," ujar Handika. []rls
Thursday, 16 January 2025