Pekanbaru (riauoke.com) Bertempat di salah satu Hotel Pekanbaru, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prov Riau khususnya Komisi yang membidangi Infokom melaksanakan, Deklarasi Mujahid Digital, dan Workshop Literasi Media Digital berwawasan Washatiah ke 2.
Workshop ini juga mendengarkan secara langsung Zoom Meting dengan Ketua Komisi informasi dan komunikasi (Infokom) MUI Pusat, Drs. Mabroer MS memberikan sambutan, worskhop yang sama pernah dilakukan 6 titik di Indonesia sebelumnya termasuk di Riau.
Menurut Mabror di era digital, MUI diharapkan agar membentuk konten konten islam dan pengetahuan tentang makna jihad, yaitu kembali ke fitrahnya. Jihat punya makna multi dimensi yang intinya mengharapkan ridho Allah, ujarnya.
Mujahid Digital ini adalah dunia baru yang tak tak terbantahkan, ada sekitar 120 juta pengguna medsos di Indonesia. Saya sangat respon terhadap acara ini, MUI Provinsi Riau yang berinisiatif melaksanakan acara ini. Saya juga berharap hal ini di sosialisasikan untuk dunia kampus, ujarnya.
Ketua MUI Prov Riau Prof DR HKH Ilyas Husti MA, dalam sambutanya mengatakan, kita harus sambut baik programn Infokom pusat tentang pelatihan tentang keilmuan dibidang medsos ini secara nasional.
Juga kita dukung deklarasi bersama, mujahidin digital yang di sepakati bidang Infokom disamping sebagai ajang silaturahmi kita karena yang hadir adalah utusan dari infokom utusan MUI kabupate kota se- Riau.
Saat ini kita berada di era digital, seusai latihan ini kita beharap, bisa sebagai sarana dakwah kedepan akan melahirkan youtuber handal dan terbentuknya mujahid digital baru di Prov Riau.
Pemateri yang dihadirkan diantaranya, Dr. Muhardi. S.Kom., M.Kom dengan tema jurnalistik video dan editing video serta pengelolaan YouTube, Mustofa Nahrawardaya membawakan materi jurnalis muslim dalam konsistensi idealisme di Media sosial, Yefrizal, SE memaparkan tentang jurnalistik online dan sosialisasi website dan akun media MUI Riau, serta Jayus. M.Kom membawakan materi deteksi hoax dan sanksi hukum penyebar hoax.
Workshop dan deklarasi digital ini dihadiri utusan MUI 12 se Kota-Kabupaten di Riau dan komunitas medsos seperti Forum Lingkar Pena, Turn Back Hoak, Komunitas Tiktok Pekanbaru dan MUI Provinsi. []had
