Rohil (Riauoke.com) Polres Rohil gelar sosialisasi Satuan petugas Sapu bersih pungutan liar (Pungli) Polres Rohil mengundang Kepala UPTD, Kepala Sekolah SD, SMP, SMA (Sederajat) Kepala Urusan Agama, ditiga kecamatan Kecamatan Bangko, Sinaboi, dan Pekaitan.

Kegiatan Sosialisasi diadakan pada  7/2/2018 di gedung Serbaguna Bagansiapiapi. Sekretariat Daerah Rohil, Drs H.Surya Arfan mengatakan bahwa pelayanan UPTD dan sekolah-sekolah disinyalir cendrung praktek pungli, dan sosialisasi ini bertujuan upaya pencegahan lebih mudah dari pada menyelesaikan masalah kedepan


Pergerakan ini bisa memperkecil ruang gerak pelaku pungli, kita juga memberikan apresiasi kepada Polres Rohil, telah turun memberikan sosialisasi upaya ini juga membantu pemerintah bisa bersih dan berwibawa sehingga dapat berikan menjadi pelayanan terbaik nantinya.

Informasi dari Polres Rohil, kata Surya Arfan bahwa kasus pungli Saber sudah ditangani terjadi 8 kali diselesaikan, kita juga memberi apresiasi kegiatan ini dapat bermanfaatkan semua cabang pelayanan pemerintah maupun sekolah hadir memahami sosialisasi ini saber pungli ini.

Waka Polres Rohil, Kompol Dr Wawan, SIK. MH mengatakan  kegiatan pungutan liar dilakukan oleh oknum petugas atau calo dengan dinilai berlebihan dari yang telah ditetapkan pemerintah, misalnya, harga tiket atau biaya administrasi lebih dari ketentuan diatur oleh pemerintah

Selain itu pungli dilakukan oleh oknum petugas guna mempelancar, mempercepat pengurusan terhadap pelayanan publik, segala punggutan sipatnya memaksa, wajib suatu keharusan  tidak ada dalam aturan ditetapkan pemerintah


"Pungli kegiatan oknum petugas membebaskan atau meringankan hukuman sangsi dari suatu bentuk pelanggaran, terhadap aturan ketentuan pemerintah atau telah ditetapkan oleh instansi,Contohnya uang sogokan untuk tidak dikena kan sangsi "pungkas waka Polres. []fyan