Rokan Hulu (Riauoke) Rohul berhasil menyelesaikan target penerbitan sertifikat PTSL.
Apresiasi tersebut disampaikan Pjs Bupati Masrul Kasmi saat penyerahan 1 juta sertifikat lahan oleh Presiden Joko Widodo yang dilaksanakan secara virtual dari Istana Negara, Senin (9/11/2020).
Di kabupaten Rokan Hulu, 3.060 sertifikat yang diserahkan di Pendopo Kediaman dinas Pjs Bupati Rohul secara simbolis.
Masrul mengatakan, percepatan penerbitan sertifikat lahan ini untuk menghindari adanya sengketa lahan dan menjamin kepastian Hukum.
" Saya ingatkan, jangan sertifikat itu dijadikan anggunan untuk hal-hal yg tidak perlu, tapi gunakanlah untuk modal usaha yang sifatnya produktif," Jelasnya.
Masrul berharap kepada ATR BPN untuk melakukan percepatan Proses sertifikasi rumah ibadah seperti yang disampaikan oleh Presiden. Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk pro aktif membantu ATR BPN dalam memberikan informasi, alashak, dan sepadan sehingga memudahkan petugas pengukuran.
"pemerintah desa dan kecamatn juga harus ikut mendukung program nasional ini," tegasnya.
Kepala Kantor ATR BPN Kabupaten Rokan Hulu, Tarbarita Simorangkir mengaku, tahun ini sudah menuntaskan target 100 persen program PTSL dengan jumlah sertifikat yang sudah diselesaikan sebanyak 3.060 sertifikat.
Sementara untuk program Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) ATR BPN Rohul saat ini hanya tinggal menyelesaikan sebanyak 417 Bidang dari 3.600 Bidang TORA yang di targetkan pada tahun 2020.
Selain dua program tersebut, untuk mendukung kebijakan Presiden dalam percepatan pensertifikatan fasilitas umum, ATR BPN Rohul juga telah membut Program Inovasi Tanah Waqaf (TAWAF) dimana sudah terdapat 300 Rumah ibadah yang sudah mendapatkan sertifikat.
"Banyak warga yang tak mampu membayar BPHTB, ini juga menjadi kendala kita dalam melakukan percepatan proses Penerbitan sertifikat lahan" Ujarnya",.(adv/komimfo)
